Matrix Ansoff Ini Membantu Anda Menyusun Strategi Bisnis!
- Marry Waspia
- 4 Apr 2023
- 2 menit membaca
Matrix Ansoff merupakan alat strategis yang banyak digunakan oleh eksekutif dan pemasar untuk merumuskan rencana pertumbuhan bisnis. Matriks ini menggabungkan empat strategi utama: penetrasi pasar, pengembangan pasar, pengembangan produk, dan diversifikasi. Keempat strategi tersebut menawarkan berbagai alternatif pertumbuhan yang dapat membantu perusahaan memperluas penawaran produknya dan meningkatkan daya saing.
Namun, bagaimana cara menggunakan Matrix Ansoff secara tepat? Simak langkah-langkah berikut untuk memaksimalkan penggunaannya.
Cara Menggunakan Matrix Ansoff
1. Pahami Empat Segmen dalam Matriks
Sebelum memilih strategi, penting untuk memahami masing-masing segmen dalam Matrix Ansoff:
Penetrasi Pasar
Meningkatkan pangsa pasar produk yang sudah ada di pasar saat ini.
Pengembangan Pasar
Menawarkan produk yang ada ke pasar baru.
Pengembangan Produk
Mengembangkan produk baru untuk pasar yang sudah ada.
Diversifikasi
Menawarkan produk baru ke pasar baru (risiko tertinggi).
Pelajari keuntungan dan risiko dari masing-masing strategi. Memahami segmen ini secara mendalam akan memudahkan dalam pengambilan keputusan yang tepat.
2. Evaluasi Pilihan Strategi
Setiap strategi membutuhkan pendekatan yang berbeda. Misalnya:
Strategi penetrasi pasar dapat dilakukan dengan program loyalitas pelanggan atau akuisisi pesaing.
Strategi pengembangan produk bisa diterapkan dengan memperkenalkan varian baru yang sesuai kebutuhan pasar saat ini.
Evaluasi setiap pilihan berdasarkan sumber daya yang tersedia dan kesiapan organisasi Anda.
3. Nilai Risiko dan Toleransi Perusahaan
Setiap strategi memiliki tingkat risiko berbeda:
Penetrasi pasar
Risiko paling rendah.
Diversifikasi
Risiko paling tinggi.
Perusahaan harus menilai tingkat toleransi terhadap risiko sebelum menentukan strategi. Selain itu, penting juga untuk melakukan evaluasi berkala untuk menilai kelebihan dan kekurangan strategi yang telah dipilih.
Contoh Penerapan Matrix Ansoff
Salah satu contoh nyata dari strategi pengembangan produk adalah ketika produsen mobil yang sebelumnya hanya memproduksi mobil sport memutuskan untuk memperluas lini produknya dengan mengembangkan model SUV. Strategi ini memungkinkan perusahaan menjangkau konsumen yang lebih luas dengan kebutuhan berbeda.
Kalau slot lain PHP, kabar4d justru kasih cuan. https://wardrobelooks.com