Inilah Tujuan Rekonsiliasi Bank Hingga Prosedur Lengkapnya
- Marry Waspia
- 17 Agu 2023
- 2 menit membaca
Rekonsiliasi bank adalah proses penting dalam akuntansi yang bertujuan untuk memastikan bahwa catatan keuangan internal perusahaan atau individu sesuai dengan catatan yang dikeluarkan oleh pihak bank. Proses ini membantu mengidentifikasi dan menyelesaikan perbedaan antara saldo buku (internal) dan saldo bank (eksternal), serta menjaga akurasi informasi keuangan. Lantas, bagaimana cara melakukan rekonsiliasi bank yang tepat? Berikut langkah-langkahnya:

Prosedur Lengkap Rekonsiliasi Bank
Agar proses rekonsiliasi berjalan lancar, ikuti tahapan-tahapan berikut ini:
1. Pengumpulan Data
Dapatkan laporan rekening bank terbaru yang mencakup seluruh transaksi, seperti setoran, penarikan, cek, transfer, dan biaya administrasi bank.
2. Perbandingan Bukti Transaksi
Cocokkan setiap transaksi dalam laporan bank dengan catatan keuangan internal, seperti buku kas atau jurnal transaksi.
3. Identifikasi Transaksi yang Belum Tercatat
Jika ada transaksi yang tercatat di laporan bank tetapi belum dicatat secara internal (misalnya, cek yang belum dicairkan), segera identifikasi dan lakukan pencatatan.
4. Identifikasi Transaksi yang Belum Dicatat oleh Bank
Sebaliknya, jika terdapat transaksi dalam catatan internal yang belum muncul di laporan bank (seperti setoran yang belum dikreditkan), tandai transaksi tersebut dan pantau perkembangannya.
5. Rekonsiliasi Saldo Awal
Bandingkan saldo awal pada laporan bank dengan saldo awal pada catatan internal. Jika terjadi perbedaan, telusuri transaksi sebelumnya untuk mencari penyebabnya.
6. Penyesuaian
Lakukan penyesuaian untuk setiap transaksi yang belum tercatat baik di catatan internal maupun di laporan bank.
7. Pencocokan Kembali
Periksa ulang dan pastikan bahwa semua transaksi pada kedua catatan sudah sesuai. Tandai transaksi yang telah dicocokkan.
8. Rekonsiliasi Saldo Akhir
Bandingkan saldo akhir di laporan bank dengan saldo akhir dalam catatan internal setelah semua penyesuaian dilakukan.
9. Penyusunan Laporan Rekonsiliasi
Langkah terakhir adalah menyusun laporan rekonsiliasi bank. Laporan ini mencantumkan perbedaan yang ditemukan dan penyesuaian yang telah dilakukan untuk mengatasi selisih tersebut.
Mengapa Rekonsiliasi Bank Penting?
Rekonsiliasi bank bukan sekadar proses administrasi, tetapi juga merupakan langkah penting untuk:
Mengidentifikasi kesalahan pencatatan atau penipuan
Menjaga integritas dan keakuratan laporan keuangan
Menghindari denda atau biaya tambahan dari bank akibat kesalahan transaksi
Comments